Browsec, Aplikasi Browser untuk Membuka Situs yang Diblokir

Pernahkah Anda tidak dapat membuka suatu website alasannya diblokir oleh penyedia internet? Pasti banyak orang pernah mengalaminya dan mencoba mencari cara untuk membuka situs yang diblokir tersebut. Kali ini kita akan membahas sebuah tool yang mampu kita manfaatkan dikala ada situs yang diblokir, baik pada browser Mozilla Firefox maupun Google Chrome.

Pada review kali ini, kita akan membahas sebuah add-on yang berjulukan Browsec, yang digunakan untuk membuka situs secara anonim. Perlu diperhatikan ini bukanlah VPN, tapi sebuah aplikasi yang diinstal tanpa adanya tunnel (jalur khusus).

Untuk menggunakannya, cukup buka browsec.com dan cari "Install Browsec". Cara lain Anda dapat menginstal ekstensi atau add-on dari Chrome store atau halaman Add-On Firefox untuk menerima verifikasi bahwa ekstensi tersebut bebas virus dan malware.

Baca juga: Mempercepat Browser Google Chrome

Jika sudah terinstall akan muncul icon Browsec di kanan atas. Pada teladan ini aku menggunakan Google Chrome. Anda dapat mengganti pilihan IP berdasarkan negara dengan memilih tombol Change. Setelah itu coba buka website yang diblokir. Jika semua berfungsi dengan baik, hampir semua website dapat dibuka dengan lancar, bahkan dalam website resminya tertulis sampai 100 Mbit/s.

Browsed memiliki banyak kelebihan selain kecepatannya, antara lain dapat digunakan gratis dan penggunaannya yang mudah juga sangat membantu pengguna.

Dampak Penggunaan Browsec Terhadap Keamanan
Meskipun banyak kelebihannya, Browsec juga memiliki kelemahan. Perlu diperhatikan bahwa Browsec hanya menyembunyikan IP komputer Anda untuk browsing internet. Kita harus berhati-hati dikala mendengar sesuatu yang gratis, dengan asumsi kalau kita tidak membayar layanan tersebut tentunya perusahaan harus menutup biaya operasional dengan cara lain.

Baca juga: Tanda-Tanda Situs Unduh Palsu

Proses instalasi Browsec pada Google Chrome

Tampilan Browsec dikala sudah terinstall

Kebijakan privasi dari Browsec mengungkapkan bahwa mereka mengumpulkan informasi perihal kebiasaan surfing Anda dikala proxy diaktifkan dan data dapat digunakan untuk pemantauan dan penelitian, juga diungkapkan bahwa setelah proses anonymising, data mampu dibagi dengan mitra bisnis, cara standar pembiayaan penyedia VPN, mungkin dari sinilah Browsec membiayai operasional perusahaan.

Dari sedikit uraian di atas, kita mampu melihat bahwa Browsec merupakan add-on yang cukup memuaskan untuk membuka situs yang diblokir baik di Firefox, Chrome, Opera, Android maupun iOS. Banyak pengguna yang merasa puas dengan kecepatannya mengingat semua lalu lintas data kita dikala surfing dialihkan melalui proxy mereka. Tapi ada juga yang mengeluh alasannya memang kondisi hardware, software dan koneksi internet tiap orang berbeda-beda. Penggunannya juga sangat mudah. Tapi di sisi lain kita rentan terhadap pengumpulan informasi langsung yang mungkin kita tidak ingin orang lain ketahui.

Jika Anda menggunakan Browsec hanya untuk menonton video di Youtube, melihat informasi tanpa melibatkan informasi penting, Anda cenderung tetap aman. Tapi pastikan Anda mematikan add-on ini dikala membuka website yang membutuhkan keamanan ibarat internet banking, membuka email, sosial media dan website lain yang mengharuskan kita memasukkan username dan password.

Tweet