Cara Mengakali Absen Sidik Jari

Fingerprint
Fingerprint yaitu alat yang biasa digunakan untuk memastikan kehadiran menggunakan sidik jari. Perangkat ini banyak digunakan sebagai ketidakhadiran di sekolah, perusahaan dan instansi untuk memastikan orang yang bersangkutan hadir. Seiring perkembangan teknologi, bolos manual mulai ditinggalkan dan digantikan dengan bolos sidik jari. Hal ini mungkin sedikit merepotkan bagi sebagian orang, tapi ada saja cara untuk mengakali bolos sidik jari ini.

Ada beberapa cara untuk mengakali bolos sidik jari menyerupai menggunakan tiruan sidik jari, gambar sidik jari transparan, atau menggunakan jari orang lain atas nama kita.
Fingerprint
Berbagai jenis scanner fingerprint

Menggunakan jari orang lain atas nama kita mungkin yang paling mudah sebab kita tidak perlu membuat alat apapun. Sebelum ketidakhadiran sidik jari dapat dijalankan, semua karyawan harus melaksanakan perekaman sidik jari dengan cara menyimpan sidik jarinya ke dalam alat fingerprint. Umumnya kita diminta menggunakan 2 jari yang salah satunya sebagai cadangan, atau kita mampu menggunakan seluruh jari tergantung ketentuan.

Dari sini terdapat celah untuk mengakali alat ini. Saat perekaman sidik jari baru, ajaklah rekan kerja Anda atau orang yang lebih rajin absen. Saat perekaman jari pertama gunakan jari Anda sendiri, kemudian untuk perekaman jari kedua gunakan jari sahabat Anda, begitu juga sebaliknya. Makara kita mampu saling titip bolos jikalau berhalangan hadir. Cara ini juga mampu digunakan untuk lebih dari 2 orang asalkan tiap orang harus ingat jari mana yang digunakan untuk orang tertentu.

Cara ini lebih efektif dilakukan untuk perusahaan yang gres saja memulai ketidakhadiran sidik jari, atau ada karyawan gres yang jarinya belum terdaftar. Namun, cara ini memiliki kelemahan, salah satunya yaitu tergantung direktur yang melaksanakan perekaman apakah mengijinkannya atau tidak.
Baca juga: Aplikasi Browser untuk Membuka Situs yang Diblokir

Jika cara di atas tidak memungkinkan untuk dilakukan sebab duduk perkara administrator, ada beberapa cara mengakali ketidakhadiran sidik jari tingkat lanjut yang dapat Anda coba.

Fingerprint
Cara Mengakali Absen Sidik Jari dengan Gel

Gel silikon yaitu materi yang mampu digunakan untuk membuat salinan sidik jari. Buatlah cetakan sidik jari Anda menggunakan dempul dengan cara menekan jari Anda ke dalam gumpalan dempul. Taruh dempul ke dalam lemari pendingin sampai mengeras. Setelah itu, masukkan gel silikon cair ke dalam cetakan jari dempul yang telah mengeras secara merata, pastikan semua adegan terisi. Setelah itu masukkan cetakan ke dalam lemari pendingin lagi untuk mengeraskan gel. Teknik ini mungkin sedikit bervariasi tergantung dari materi yang digunakan. Ada juga gel yang perlu dipanaskan terlebih dahulu untuk membuat adonan yang pas. Proses ini akan menghasilkan salinan sidik jari kita dengan tingkat kekenyalan yang menyerupai dengan jari sebenarnya.

Fingerprint
Gambar sidik jari

Cara lain mengakali fingerprint yaitu dengan membuat salinan gambar atau fotokopi sidik jari. Fingerprint sangat bervariasi dari bentuk dan ukuran, dengan tingkat keakuratan yang sangat beragam, mulai dari sensor pencocokan pola sederhana untuk sampai sensor kapasitif yang lebih canggih yang dirancang untuk mengenali anorganik. Penggunaan salinan gambar sidik jari dapat digunakan untuk untuk fingerprint yang hanya mengandalkan pencocokan pola yang lebih mudah untuk diakali. Anda cukup membuat salinan jari menggunakan scanner standar, foto atau cara lain. Kemudian balik (mirror) gambar dan tingatkan kontras gambar tersebut, umumnya dengan kombinasi warna hitam-putih. Cetak dengan ukuran sebenarnya.

Fingerprint
Retina scanner

Untuk mesin ketidakhadiran terbaru akan semakin sulit diakali. Sebagai teladan mesin fingerprint yang menggunakan otentikasi sidik jari sekaligus wajah. Makara dalam mesin tersebut terdapat kamera yang akan merekam wajah ketika melaksanakan check-clock. Jika tidak sesuai maka akan ditolak. Atau yang lebih canggih yaitu menggunakan retina mata, tapi di Indonesia masih belum banyak digunakan.

Semakin ketat peraturan, semakin besar cita-cita orang untuk menemukan celah untuk mengakalinya. Itulah naluri kita sebagai insan untuk terus belajar. Sebuah peraturan dibuat untuk ditaati, tapi kita cenderung mencari cara untuk mengelabuinya. Sebagai karyawan yang baik tentunya kita tidak perlu mengakali ketidakhadiran kehadiran.

0 Response to "Cara Mengakali Absen Sidik Jari"

Posting Komentar